Presiden terpilih Iran, Hassan Rouhani, hari ini menyebut Israel sebagai sebuah luka yang harus dihilangkan. Pernyataan ini muncul sehari sebelum pelantikannya sebagai presiden Negeri Mullah itu.
"Rezim Zionis adalah sebuah luka yang ada di tubuh dunia Islam selama bertahun-tahun dan luka itu harus dibersihkan," kata Rouhani, saat peringatan Hari Quds yang ditujukan untuk mendukung rakyat Palestina, seperti dilansir stasiun televisi Al Arabiya, Jumat (2/8).
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu langsung mengkritik komentar Rouhani dan menyebut lelaki 64 tahun itu telah memperlihatkan wajah dia yang sebenarnya.
"Wajah Rouhani yang sebenarnya terungkap lebih awal dari yang diharapkan," ujar Netanyahu.
"Pernyataan ini keluar dari pemikiran orang itu dan menjadi cerminan rencana dari rezimnya, bahkan jika warga Iran berusaha untuk menolak komentar ini," ucap Netanyahu.
Rouhani bakal dilantik menjadi presiden Iran pada 3 Agustus untuk menggantikan Mahmud Ahmadinejad.
No comments:
Post a Comment